Ketika berlatih silat kita sering mendengar istilah SKJ. SKJ adalah singkatan dari Senam Kebugaran Jasmani. SKJ adalah gerakan-gerakan yang sering dilakukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani. Gerakan-gerakan ini sering dilakukan sebelum melakukan gerakan inti atau gerakan utama silat. Namun apa yang harus dilakukan setelah melakukan gerakan inti? Berikut adalah urutan SKJ setelah gerakan inti.
Gerakan Inti dan SKJ
Gerakan inti adalah gerakan utama yang harus dilakukan dalam setiap latihan silat. Gerakan ini terdiri dari gerakan yang dapat meningkatkan kekuatan, daya tahan, kelincahan, dan keseimbangan. Gerakan inti harus dilakukan dengan hati-hati dan tepat agar dapat meningkatkan kualitas latihan silat. Setelah melakukan gerakan inti, maka para pelatih silat harus melakukan SKJ.
SKJ Setelah Gerakan Inti
SKJ adalah senam kebugaran jasmani yang harus dilakukan setelah melakukan gerakan inti. SKJ harus dilakukan dengan cara yang benar agar dapat meningkatkan kebugaran jasmani. SKJ yang harus dilakukan setelah gerakan inti adalah:
1. Lari
Lari adalah salah satu gerakan yang harus dilakukan setelah gerakan inti. Lari dapat meningkatkan kekuatan dan daya tahan. Lari juga dapat meningkatkan keseimbangan dan kelincahan. Lari juga dapat membantu meningkatkan kecepatan reaksi. Maka, lari harus dilakukan setelah gerakan inti.
2. Push Up
Push up adalah salah satu gerakan yang harus dilakukan setelah gerakan inti. Push up dapat meningkatkan kekuatan otot lengan dan dada. Push up juga dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan kelincahan. Push up juga dapat membantu meningkatkan kecepatan reaksi. Maka, push up juga harus dilakukan setelah gerakan inti.
3. Sit Up
Sit up adalah salah satu gerakan yang harus dilakukan setelah gerakan inti. Sit up dapat meningkatkan kekuatan otot perut dan pinggul. Sit up juga dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan kelincahan. Sit up juga dapat membantu meningkatkan kecepatan reaksi. Maka, sit up harus dilakukan setelah gerakan inti.
4. Plank
Plank adalah salah satu gerakan yang harus dilakukan setelah gerakan inti. Plank dapat meningkatkan kekuatan otot punggung dan lengan. Plank juga dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan kelincahan. Plank juga dapat membantu meningkatkan kecepatan reaksi. Maka, plank juga harus dilakukan setelah gerakan inti.
5. Burpee
Burpee adalah salah satu gerakan yang harus dilakukan setelah gerakan inti. Burpee dapat meningkatkan kekuatan otot perut, paha, dan lengan. Burpee juga dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan kelincahan. Burpee juga dapat membantu meningkatkan kecepatan reaksi. Maka, burpee juga harus dilakukan setelah gerakan inti.
6. Squat
Squat adalah salah satu gerakan yang harus dilakukan setelah gerakan inti. Squat dapat meningkatkan kekuatan otot paha dan betis. Squat juga dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan kelincahan. Squat juga dapat membantu meningkatkan kecepatan reaksi. Maka, squat juga harus dilakukan setelah gerakan inti.
7. Skipping
Skipping adalah salah satu gerakan yang harus dilakukan setelah gerakan inti. Skipping dapat meningkatkan kekuatan otot kaki dan betis. Skipping juga dapat membantu meningkatkan keseimbangan dan kelincahan. Skipping juga dapat membantu meningkatkan kecepatan reaksi. Maka, skipping juga harus dilakukan setelah gerakan inti.
Kesimpulan
Kesimpulan dari urutan SKJ setelah gerakan inti adalah bahwa SKJ yang harus dilakukan adalah lari, push up, sit up, plank, burpee, squat, dan skipping. SKJ ini harus dilakukan dengan benar dan tepat agar dapat meningkatkan kebugaran jasmani. Jadi, jangan lupa untuk melakukan SKJ setelah melakukan gerakan inti agar dapat meningkatkan kebugaran jasmani.