Mengapa Pewawancara Dilarang Menyanggah Responden

Mengapa Pewawancara Dilarang Menyanggah Responden?

Pada saat melakukan wawancara, baik pewawancara maupun responden harus berhati-hati dalam berkomunikasi. Ada beberapa hal yang dilarang dilakukan pada saat melakukan wawancara, salah satunya adalah pewawancara tidak boleh menyanggah atau mengkritik responden. Pada artikel ini, kita akan melihat lebih jauh mengapa pewawancara dilarang menyanggah responden.

Mengapa hal tersebut dilarang?

Ketika melakukan wawancara, pewawancara harus berhati-hati dalam berkomunikasi dengan responden. Pada saat melakukan wawancara, pewawancara tidak boleh menyanggah atau mengkritik responden. Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar wawancara berjalan lancar dan menghasilkan informasi yang akurat.

Pewawancara yang menyanggah atau mengkritik responden akan mengganggu alur komunikasi, dan dapat menyebabkan responden merasa tidak nyaman dan tertutup. Jika responden merasa tidak nyaman, mereka mungkin tidak akan bisa memberikan jawaban yang akurat dan dapat mengganggu proses wawancara. Oleh karena itu, pewawancara harus dilarang menyanggah atau mengkritik responden.

Bagaimana cara pewawancara menangani jawaban yang salah?

Ketika melakukan wawancara, pewawancara harus melihat cara terbaik untuk menangani jawaban yang salah. Biasanya, responden akan memberikan jawaban yang salah karena mereka tidak tahu jawaban yang benar atau karena mereka tidak ingin memberikan jawaban yang benar.

Untuk menangani jawaban yang salah, pewawancara harus mencoba untuk secara bijaksana membimbing responden untuk memberikan jawaban yang benar. Pewawancara dapat melakukan ini dengan memberikan pertanyaan yang lebih spesifik, atau dengan menjelaskan jawaban yang benar dengan lebih jelas.

Bagaimana cara pewawancara menghindari menyanggah responden?

Untuk menghindari menyanggah responden, pewawancara harus menggunakan bahasa yang tidak menyalahkan atau mengkritik. Misalnya, pewawancara harus menggunakan kalimat yang tidak menyanggah, seperti “Apa yang Anda maksud dengan itu?” atau “Mengapa Anda mengatakan itu?”.

Selain itu, pewawancara juga harus memastikan bahwa pertanyaannya jelas dan spesifik. Dengan pertanyaan yang jelas dan spesifik, responden akan lebih mudah untuk memberikan jawaban yang akurat dan pewawancara tidak akan perlu menyanggah jawaban responden.

Apa manfaat dari menghindari menyanggah responden?

Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh dari menghindari menyanggah responden. Pertama, pewawancara akan dapat mendapatkan data yang akurat dari wawancara. Data yang akurat sangat penting untuk menganalisis dan membuat keputusan yang tepat.

Kedua, dengan menghindari menyanggah responden, pewawancara juga akan dapat menjaga hubungan baik dengan responden. Menjaga hubungan baik dengan responden akan membantu pewawancara untuk mendapatkan informasi yang akurat dan bermanfaat dari responden.

Apa yang harus dilakukan jika pewawancara menyanggah responden?

Jika pewawancara menyanggah responden, ia harus segera meminta maaf dan memastikan bahwa ia tidak akan melakukannya lagi. Dengan meminta maaf, pewawancara dapat memperbaiki hubungan dengan responden dan memastikan bahwa wawancara akan berjalan lancar.

Selain itu, pewawancara juga harus berusaha untuk menghindari menyanggah responden di masa depan. Pewawancara harus memastikan bahwa pertanyaannya jelas dan spesifik, dan harus menggunakan bahasa yang tidak menyinggah atau mengkritik. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pewawancara dapat menghindari menyanggah responden dan memastikan bahwa wawancara berjalan lancar.

Kesimpulan

Pada saat melakukan wawancara, pewawancara harus berhati-hati dalam berkomunikasi dengan responden. Pewawancara dilarang menyanggah atau mengkritik responden, karena hal tersebut dapat mengganggu alur komunikasi dan menyebabkan responden merasa tidak nyaman.

Untuk menangani jawaban yang salah, pewawancara harus mencoba untuk secara bijaksana membimbing responden untuk memberikan jawaban yang benar. Selain itu, pewawancara juga harus menggunakan bahasa yang tidak menyinggah atau mengkritik dan memastikan bahwa pertanyaannya jelas dan spesifik.

Jika pewawancara menyanggah responden, ia harus segera meminta maaf dan memastikan bahwa ia tidak akan melakukannya lagi. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pewawancara dapat menghindari menyanggah responden dan memastikan bahwa wawancara berjalan lancar.

Pertanyaan Terkait :